Masing-masing Ada Saatnya
Dalam Shahih Muslim (no. 2750), dari sahabat Hanzhalah Al-Usayyidi radhiyallahu ‘anhu –salah seorang juru tulis Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam– dia berkata:
Abu Bakr radhiyallahu ‘anhu menemuiku lalu bertanya: “Bagaimana keadaanmu, wahai Hanzhalah?”
Beliau berkata: Aku menjawab: “Hanzhalah telah munafik!”
Abu Bakr berkata: “Subhanallah, apa yang engkau katakan?”
Aku berkata: “Tatkala kami berada di samping Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau mengingatkan kami tentang neraka dan surga, sehingga seakan-akan kami melihatnya dengan mata kepala. Namun di saat kami keluar dari sisi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kami menyibukkan diri bersama istri, anak-anak dan kehidupan, sehingga kami banyak lupa. ”
Abu Bakr pun berkata: “Demi Allah, sesungguhnya kami juga merasakan hal seperti ini!”
Akupun berangkat bersama Abu Bakr radhiyallahu ‘anhu hingga kami masuk ke tempat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Aku berkata: “Hanzhalah telah munafik, wahai Rasulullah. ”
Maka Rasulullah bertanya: “Ada apa?”
Aku berkata: “Wahai Rasulullah, kami berada di sisimu, engkau mengingatkan kami dengan neraka dan surga sehingga seakan-akan kami melihatnya dengan mata kepala. Namun jika kami keluar dari sisimu maka kamipun sibuk bersama istri, anak-anak, dan kehidupan sehingga kami banyak lupa. ”
Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنْ لَوْ تَدُومُونَ عَلَى مَا تَكُونُونَ عِنْدِي وَفِي الذِّكْرِ لَصَافَحَتْكُمُ الْمَلَائِكَةُ عَلَى فُرُشِكُمْ وَفِي طُرُقِكُمْ وَلَكِنْ يَا حَنْظَلَةُ سَاعَةً وَسَاعَةً -ثَلَاثَ مَرَّاتٍ
“Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, sekiranya kalian terus-menerus (memiliki keimanan) seperti di saat kalian berada di sisiku dan selalu berdzikir, niscaya para malaikat akan menyalami kalian di atas tempat-tempat tidur dan di jalan-jalan (yang kalian lalui). Namun wahai Hanzhalah, masing-masing ada saatnya. ” Beliau mengucapkannya tiga kali
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar