Sabtu, 13 Juni 2015

Maaf istri saya bukan konsumsi umum

Maaf, Istriku Bukan Konsumsi Umum ...

Baiknya istri kita tidak jadi konsumsi umum. Yang biasa terjadi adalah di media sosial seperti Facebook, dll. Ada istri foto selfie sendirian. Ada pula yang memamerkan kemesraan dengan suami di medsos.

Yang terjadi pula istri suka berdandan untuk orang lain ketika keluar rumah. Sedangkan untuk suami? Dandannya pas-pasan, bahkan lebih senang memamerkan bau keringat daripada kecantikannya.

Begini alasannya …

Seorang suami ketika sudah melakukan akad nikah, berarti perwalian dari orang tua perempuan sudah berpindah padanya. Sehingga nafkah istri sepenuhnya jadi tanggung jawab suami.

Nah … jika demikian berarti kecantikan istri secara mutlak milik suami dong.

Jika demikian, apakah layak istri itu diobral, ditonton banyak orang? Setiap orang boleh menikmati kecantikannya?

Kalau penulis sendiri lebih senang kecantikan dan keelokan istri jadi milik suami. Bukan diumbar di depan umum. Tidak pula dengan menyuruh istri berdandan ketika keluar rumah.

Selengkapnya baca:

http://m.rumaysho.com/keluarga/maaf-istriku-bukan-jadi-konsumsi-umum-11199.html

Follow Twitter @RumayshoCom, Instagram RumayshoCom, web konsultasi Rumaysho.Com

M. Abduh Tuasikal

---

Ayo share!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar