Rabu, 12 Agustus 2015

Rindu baitullah #3

❤ RINDU BAITULLAH ❤
(Amalan Hati Dalam 'Ibadah Haji & 'Umrah)
📝 Halaqah 3
🌹Pasal Pertama: Persiapan Ibadah Haji dan Umrah🌹
🔸Urgensi Amalan hati dalam Ibadah Haji dan Umrah
🔹 Bagian Pertama
----------------------

Saudara saudariku yang dimuliakan الله سبحانه وتعالى dihalaqoh yang ke tiga ini kita akan memasuki pasal yang pertama: Persiapan untuk melaksanaan ibadah haji dan umroh.

Dalam persiapan ini ada beberapa poin yang akan kita jelaskan.

Poin Pertama :
Pentingnya Amalan hati dalam ibadah haji dan umroh.

Perlu ikhwah ketahui

Ada sebagian kaum muslimin  mengira bahwasanya amalan hati seperti cinta, takut,berharap, ikhlas, jujur, pasrah, khusu dan lain-lain dari amalan hati itu termasuk amalan yang utama yang dianjurkan. Jikalau seorang muslim melakukannya maka baginya pahala dan jikalau tidak melakukannya atau melalaikannya maka tidak apa2.

-Menurut  perkiraan mereka - Maka pahala yang sempurna yang sebabkan ibadah apa saja secara khusus dengan amalan yang dilakukan oleh anggota badan, maka tatkala seorang hamba melakukannya secara dzhohir sungguh dia telah melakukan kewajiban dan telah mengambil pahala yang sempurna.

Adapun amalan hati yang berkaitan dengan ibadah itu jika mendatanginya maka baginya pahala dan jika tidak mendatanginya maka tidak apa2.

Perkara ini pada hakekatnya tidak benar. Mengapa?

Karena setiap ibadah  diantara ibadah2 itu memiliki 2 sisi :
• Sisi yang dzhohir yaitu amalan yang dilakukan oleh anggota badan
• Sisi yang batin yaitu amalan hati
Kedua-duany itu masuk dalam ibadah, Sebagaimana kedua-duany itu sebab mendapatkan pahala.

Maka tatkala ada kekurangan dengan salah satu dari keduanya, adalah kekurangan dalam ibadah itu sendiri. Bahkan sesungguhnya kekurangan dalam amalan hati sungguh akan mengurangi pahala yang lebih besar daripada kekurangan dalam amalan yang dilakukan oleh anggota badan.

Hal yang demikian itu disebabkan bahwasanya amalan hati itu merupakan pondasi,  dan kewajiban amalan hati itu lebih wajib daripada kewajiban amalan yang dilakukan oleh anggota badan.

Ibnul Qoyyim Rahimahullah berkata di dalam kitab Ighosatu allahafan :
"Kewajiban hati lebih wajib dan lebih kuat daripada kewajiban badan, Disisi sebagian manusia seolah-olah amalan hati itu bukan termasuk kewajiban agama, bahkan termasuk keutamaan yang dianjurkan. Maka anda dapati ada yang merasa bersalah tatkala meninggalkan kewajiban diantara kewajiban badan padahal sungguh dia telah meninggalkan kewajiban hati yang paling penting dan yang paling wajib.  Dia merasa bersalah melakukan yang diharamkan yang paling rendah padahal sungguh dia telah melakukan yang diharamkan kepada hati yang lebih dahsyat pengharomannya dan lebih besar dosanya" (Igatsatu Allahafan: 2/924).

Amalan hati, ikhwah fillah...
Sangat penting dalam seluruh ibadah.

In sya Allah akan kita simak penjelasan pentingnya amalan hati secara umum, kemudian setelah itu akan menjelaskan pentingnya amalan  di dalam ibadah haji dan umroh secara khusus.
Diantaranya yang menunjukkan  pentingnya amalan hati secara umum dalam seluruh  ibadah:

Pertama:  Bahwasanya seorang hamba pada hari kiamat itu akan dihisab dan akan  dibalas sesuai dengan amalan hatinya. Sebagaimana seorang hamba itu akan dihisab dan dibalas sesuai dengan amalan anggota badannya berdasarkan firman Allah 
(يوم تبلى السرائر)
"Pada hari kiamat itu akan ditampakkan segala yang dirahasiakan"
QS, Ath-thaariq : 9

Kedua : Ibadah hati merupakan pokok dan ibadah badan adalah mengikuti dan yang melengkapi. Jika demikian bahwasanya ibadah hati itu merupakan ruh ibadah badan. Oleh karena itu ibadah hati itu lebih kuat...

Demikianlah semoga bermanfaat...
Wassalamu'alaikum warohmatullah wabarokaatuh

🇸🇦 Makkah Al-Mukarramah
Ahad 17 Syawal 1436
2 Agustus 2015

📖 Disarikan dari kitab "A'mal Al-Qulub fii Al-Hajji Wa Al-'Umrah" Karya Syaikh 'Abdullah Al-'Anzi

📻 By: Ustadz Nuruddin Abu Faynan, pada Grup WhatsApp "Kajian Audio Muslim & Muslimah"

👥 Untuk Bergabung:
💬 Kirim pesan via WhatsApp (BUKAN SMS Seluler) ke:
📲 Muslim: +966554942933
📲 Muslimah: +966554506956
✏ Tulis: #Nama #Alamat #Muslim atau #Muslimah .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar